Pembangunan gedung Perguruan Sutomo 2 Pulo Brayan dimulai pada tanggal 28 September 1981 dan selesai pada tahun 1982. Gedung tersebut terdiri dari 24 ruang kelas dan berlantai dua. Pada tahun pelajaran 1982/1983 dibuka pendaftaran siswa baru untuk tingkat TK, SD, dan SMP dengan jumlah siswa yang mendaftar sebanyak 501 orang, dengan perincian jumlah siswa sebagai berikut :

Setahun kemudian, tepatnya pada tahun pelajaran 1983/1984, SD dan SMP Sutomo 2 telah menyelenggarakan EBTA/EBTANAS sendiri. Dengan bertambahnya siswa yang belajar di Perguruan Sutomo 2, pada tahun 1986 gedung sekolah ditingkatkan menjadi 3 tingkat yang terdiri dari 40 ruang, diantaranya 29 ruang kelas dan 11 ruang yang dipergunakan untuk kegiatan klinik, kantor guru, kantor kepala sekolah, kantor ADM, dll. Untuk melayani kebutuhan siswa, pada tahun pelajaran 1988/1989 dibuka tingkat SMA di Perguruan Sutomo 2 dengan jumlah siswa yang terdaftar sebanyak 88 orang yang terbagi dalam 2 kelas. Dalam menghadapi tantangan masa depan yang semakin berkembang, SMP dan SMA Sutomo 2 mulai membangun laboratorium agar siswa dapat mengembangkan kemampuannya dalam praktik secara bertahap, sebagai berikut :

Tahun pelajaran 1991/1992, SMP dan SMA Sutomo 2 maju selangkah lagi dengan naiknya status jenjang akreditasi DIAKUI menjadi jenjang akreditasi DISAMAKAN untuk SMP Sutomo 2, sedangkan SMA Sutomo 2 dari jenjang Akreditasi TERDAFTAR menjadi jenjang akreditasi DISAMAKAN. Lonjakan ini tentunya menggembirakan sekaligus sebagai cambuk bagi warga sekolah, baik Kepala Sekolah, guru maupun siswa agar bersatu dalam memajukan mutu pendidikan di Perguruan Sutomo 2, juga merupakan pengakuan dari Kanwil Depdikbud Tingkat I Propinsi Sumatera Utara terhadap eksistensi Perguruan Sutomo 2. Dengan jumlah ruang kelas sebanyak 29 lokal ini, hanya mampu menampung 2600 siswa, sedangkan jumlah siswa TK/SD/SMP/SMA Sutomo 2 pada tahun pelajaran 1992/1993 ini telah mencapai 2300 orang, sehingga semua ruang kelas terpakai untuk kegiatan pagi dan sore dapat secara maksimal. Agar dapat mengantisipasi Penerimaan Siswa Baru pada tahun pelajaran 1994/1995, maka dilaksanakan penambahan ruang belajar, ruang tenis meja yang standar dan permanen, ruang BP, ruang mengetik, dan ruang kesenian. Pada tahun 2005, dilakukan pembangunan gedung baru berlantai 5 dengan penambahan jumlah lokal belajar sebanyak 13 ruang, aula, ruang agama, laboratorium, dan lain-lain. Pembangunan tersebut rampung setahun kemudian, yaitu pada tahun 2006 sehingga secara keseluruhan sudah dapat menampung 3552 jumlah siswa dari tingkat TK, SD, SMP, dan SMA.