PENGUMUMAN :
SELAMAT DATANG DI SMA SUTOMO 1
BERITA PRESTASI
Honda DBL North Sumatera Series Sutomo I Raih Gelar Kesembilan Kalinya
13 Mar 2023

Tim bola basket putra SMA Sutomo 1 Medan membuktikan dirinya masih menjadi tim pelajar terkuat di provinsi ini. Pembuktian tersebut mereka perlihatkan dengan meraih gelar juara Honda DBL North Sumatera Series 2023.

SMA Sutomo 1 menjadi yang terbaik di Liga Basket Paling bergengsi ini setelah di final menundukkan SMA Methodist 2 Medan 61 - 59, Kamis (16/2) malam di GOR UNPRI. Bagi Sutomo 1 ini merupakan gelar juara kesembilan kalinya sejak Honda DBL digelar tahun 2010.

Tim basket putra Sutomo 1 hanya kehilangan gelar juara di tahun 2010, 2011 dan 2017. Selebihnya sekolah yang berdiri sejak 1930-an ini selalu tampil menjadi yang terbaik. Pencapaian tahun ini adalah untuk keempat kalinya berturut-turut, mendekati pretasi terbaik sebelumnya lima kali juara berturut-turut (2012-2016).

Sayangnya raihan gelar juara tahun ini diwarnai insiden mundurnya Methodist 2 dari arena pertandingan, saat laga kuarter keempat menyisakan waktu satu menit lebih, dan skor 62-59 untuk Sutomo 1.

Insiden ini muncul karena tim Methodist 2 merasa dirugikan kepemimpinan wasit. Aksi protes pun terjadi, namun kubu Methodist 2 tidak bersedia melanjutkan pertandingan. Pihak DBL selaku penyelenggara memutuskan Sutomo 1 tampil sebagai juara.

Sejalan hal tersebut, penyerahan piala dan medali bagi skuad Sutomo 1 dilaksanakan, Jumat (17/2) pagi di halaman sekolah tersebut, disaksikan Ketua Yayasan Perguruan Sutomo Johan Arifin, Kepala Sekolah Khoe Tjok Tjin, para guru dan ratusan siswa SMA Sutomo 1 Medan.

Ketua Yayasan Perguruan Sutomo, Johan Arifin dalam sambutannya mengaku sangat menyesalkan terjadinya insiden di laga final yang menyebabkan tim lawan undur diri. Namun demikian ia memberi apresiasi dan menyampaikan terima kasih karena Sutomo 1 bersikap bijak dan patuh akan regulasi dari DBL.

"Perguruan Sutomo yang berdiri sejak 1930-an, sudah lama membina basket. Kita semua juga sudah bertekad, apa pun yang terjadi dengan basket, perguruan Sutomo tetap konsisten melakukan pembinaan, "ujar Johan.

Johan lebih lanjut menegaskan bagi Yayasan Perguruan Sutomo yang kini membina sekira 13.000 siswa, pembinaan basket tidak sekadar untuk menjadi juara atau mendapatkan piala, tetapi yang lebih penting lagi, pembinaan olahraga (basket) merupakan sarana untuk mendidik atau membentuk watak dan karakter para siswa menjadi insan yang tangguh, sportif dan memiliki jiwa saing.

Namun Johan tak memungkiri, insiden di laga final kemarin tetap memberi hikmah, bahwa apa pun situasi dan kondisi yang terjadi, kita harus tetap mengikuti regulasi.

Secara terpisah panitia dari DBL Indrarianto membenarkan terjadi insiden di laga final yang diduga diawali oleh kepemimpinan wasit. Hanya saja sesuai regulasi DBL, tim yang undur diri (walk out), maka terkesan disk. Karena itulah pihaknya memutuskan Sutomo 1 menjadi pemenang dan menjadi Juara. "Pihak DBL juga masih akan melakukan pembahasan terkait kasus ini, terkhusus untuk kepesertaan di tahun mendatang, "ujarnya.

"Kami juga sudah berkomunikasi dengan Pengawas Pertandingan dan Komisi Perwasitan Perbasi Sumut terkait hal ini, "tambah Indrarianto.

Adapun skuad Tim Basket Putra SMA Sutomo di Honda DBL North Sumatera Series 2023. Pemain : Jonathan Indrawan, Vinson Wijaya, Gardine Lim, Matthew Owen Lee, Zonatan Zeus, Mario Ganis, Louis Wu, Davent Ford Wilidyo, Evan Andrew Yusuf dan Muhammad Athallah Djaar. Manajer Yanno, Pelatih Suwandy Winarto, Assisten Pelatih Eben Andrew Yusuf dan Official Johnny.

Sebelum memenangi Honda DBL North Series, Tim Sutomo 1 tampil sebagai juara U-17 dan peringkat ketiga U-16 dalam open turnamen di Yogyakarta Desember lalu. Sebulan sebelumnya, atau November 2022, mereka juga melakukan lawatan tanding di Malaysia. (mp)